Ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengajarkan membentuk karakter yang baik bagi anak Anda. Namun hal terpenting dalam pembentukan karakter ini adalah latihan. Tapi yang terpenting adalah bagaimana membiasakan anak Anda agar dapat membentuk kepribadian yang kuat dan tentunya baik. Berikut ini 5 tips latihan untuk membangun karakter anak yang bisa kamu coba di rumah.
1. Manfaatkan kesempatan yang muncul setiap saat
Kita sering kali gagal memanfaatkan situasi yang terjadi di sekitar kita untuk mengajarkan sesuatu pada anak-anak. Misalnya, jika ada seorang anak yang membantu anak lainnya, Anda bisa memberikan komentar atau pujian untuk anak tersebut.
Semakin sering Anda membicarakan tentang hal baik yang dilakukan anak Anda, makan ia akan semakin sering mencoba untuk menunjukkan kebiasaan baik tersebut. Hal ini menjadi cara yang baik dan mudah untuk membangun karakter anak Anda secara perlahan.
2. Perbaiki kesalahan anak dengan cara yang baik
Jika anak Anda melakukan kesalahan, perbaiki kesalahan tersebut dengan cara yang baik. Anda tidak perlu berteriak atau memarahi sang anak. Latihan seperti ini bisa membangun karakter anak yang tidak takut untuk mencoba melakukan hal-hal baru.
3. Berikan anak Anda teladan yang baik
Salah satu cara membangun karakter anak yang baik adalah dengan memberikan mereka teladan yang baik. Sosok teladan ini bisa siapa saja, dari mulai seorang tokoh terkenal, tetangga, bahkan Anda sendiri bisa menjadi teladan bagi anak Anda.
4. Berikan pujian terhadap perilaku baik anak daripada nilai atau fisiknya
Dalam membangun karakter anak yang baik, Anda juga bisa pujian terhadap perilaku baik anak Anda. Tidak ada salahnya memuji anak jika ia mendapatkan nilai baik di sekolah. Tapi alangkah lebih baik jika Anda berikan juga pujian untuk setiap tindakan dan perilaku baik anak Anda.
5. Ajarkan pendidikan karakter anak dengan cara yang menyenangkan
Dengan mengajarkan pendidikan karakter dengan cara yang menyenangkan, anak Anda bisa lebih paham dengan apa yang Anda ajarkan. Karena itu sebaiknya hentikan sesi pendidikan karakter jika anak Anda mulai terlihat bosan.
Selain itu, praktik akan jauh terasa lebih menyenangkan dalam membangun karakter anak daripada sebuah sesi ceramah. Misalnya, Anda bisa mencoba melakukan permainan peran untuk menunjukkan balasan yang benar dan salah.
Proses dalam membentuk karakter anak yang baik membutuhkan waktu. Jadi jangan berharap anak Anda akan berubah dalam waktu singkat. Jangan menyerah! Terus ajarkan hal baik kepada anak Anda.