Sugar Gliders, atau Petaurus breviceps, sempat viral di media sosial seperti YouTube dan Tiktok. Mereka merupakan hewan marsupial kecil yang berasal dari Australia, Papua Nugini, dan Indonesia. Mereka dikenal dengan nama “Sugar Gliders” karena kebiasaan mereka yang menyukai makanan manis dan kemampuan mereka untuk meluncur dari pohon ke pohon dengan lekukan membran kulit yang terhubung di antara kaki depan dan belakang mereka.
Ukuran Tubuh
Hewan lucu imut ini memiliki ukuran tubuh kecil, dengan panjang sekitar 15-20 cm dan berat sekitar 90-150 gram. Mereka memiliki bulu yang lembut dan berwarna abu-abu, dengan garis-garis hitam yang khas di sepanjang tubuh mereka.
Salah satu ciri yang paling menonjol dari Sugar Gliders adalah adanya selaput kulit yang disebut patagium di antara lengan depan dan belakang mereka, yang memungkinkan hewan marsupial untuk meluncur dari pohon ke pohon dengan gaya yang mirip dengan lumba-lumba.
Mahluk Nokturnal
Sugar Gliders adalah hewan sosial dan biasanya hidup dalam kelompok kecil yang disebut koloni. Mereka aktif terutama pada malam hari (nocturnal) dan memiliki kemampuan yang baik dalam melompat dan memanjat pohon. Hewan marsupial ini juga dilengkapi dengan cakar yang kuat untuk membantu mereka memanjat dan berpegangan pada permukaan yang berbeda.
Tempat Tinggal
Binatang lucu ini adalah hewan pohon dan menghabiskan sebagian besar waktu mereka di atas pohon. Sugar Gliders biasanya membuat sarang di dalam lubang pohon. Sarangnya menggunakan daun, kulit kayu, dan serat tumbuhan untuk membuat tempat tidur yang nyaman. Mereka juga dapat tinggal di sarang burung atau tempat persembunyian alami lainnya di pepohonan.
Makanan Sugar Gliders
Dalam hal makanan, Sugar Gliders adalah hewan omnivora. Binatang lucu ini mengonsumsi buah-buahan, nektar, serangga, dan madu. Kebiasaan makan mereka yang menyukai makanan manis membuat mereka sering menjadi pengunjung yang cerdik di kebun-kebun buah atau taman dengan pohon berbuah.
Hewan Peliharaan
Sebagai hewan peliharaan, Sugar Gliders membutuhkan perawatan khusus. Hewan marsupial ini membutuhkan kandang yang cukup besar dengan peralatan untuk bermain dan bergerak. Selain itu, hewan ini juga perlu diet yang seimbang yang mencakup buah-buahan, sayuran, protein hewani, dan makanan tambahan yang dirancang khusus untuk Sugar Gliders.
Sugar Gliders adalah hewan yang cerdas dan memiliki ikatan yang kuat dengan pemiliknya jika diberikan perawatan yang baik dan interaksi yang positif. Namun, mereka juga merupakan hewan lucu imut yang aktif dan memerlukan waktu dan perhatian yang cukup dari pemilik mereka untuk menjaga kesehatan dan kebahagiaan mereka.
Baca juga:
Warna Oksigen Adalah Biru, Benarkah?
Kuda Laut Jantan Bisa Melahirkan, Benarkah?
Mengapa Air Laut Asin Tapi Air Sungai Tidak?
Hewan lucu imut ini dapat dibiarkan berjalan-jalan di ruangan yang aman dan diawasi atau di area yang dirancang khusus untuk mereka. Penting untuk memastikan bahwa lingkungan di sekitar Sugar Gliders aman dan bebas dari bahaya yang dapat membahayakan mereka, seperti lubang kecil atau bahan berbahaya yang dapat dimakan.
Penting untuk dicatat bahwa hewan marsupial ini adalah hewan sosial dan membutuhkan interaksi dengan pemilik atau sesama Sugar Gliders. Kehidupan mereka yang alami di dalam kelompok dan kebutuhan sosial mereka harus dipenuhi agar mereka tetap bahagia dan sehat.
Fakta Unik Sugar Gliders
Berikut ini beberapa fakta yang unik mengenai sugar gliders:
Mereka adalah hewan marsupial kecil yang memiliki kemampuan untuk meluncur dari pohon ke pohon menggunakan selaput kulit di antara kaki depan dan belakang mereka. Proses ini disebut gliding dan mereka dapat melompat hingga 50 meter dalam satu kali lompatan.
Binatang lucu ini mendapatkan nama “Sugar Gliders” karena kecenderungan mereka yang menyukai makanan manis, seperti nektar dan madu. Mereka juga dapat mengkonsumsi buah-buahan dan serangga sebagai bagian dari diet mereka.
Sugar Gliders memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan suhu yang berbeda. Hewan marsupial ini dapat mengatur suhu tubuh mereka sesuai dengan lingkungan di sekitar mereka, yang memungkinkan mereka bertahan dalam kondisi yang ekstrem.
Sugar Gliders memiliki kelenjar khusus yang menghasilkan bau khas yang digunakan untuk memperkuat ikatan sosial dalam kelompok. Bau ini membantu mereka mengidentifikasi anggota kelompok dan menandai wilayah yang mereka kuasai.
Anakan Sugar Gliders, yang disebut joeys, dilahirkan sangat kecil dan tidak berkembang sepenuhnya. Mereka kemudian naik ke dalam kantong induknya, di mana hewan marsupial ini akan terus tumbuh dan berkembang selama beberapa bulan sebelum akhirnya keluar dari kantong tersebut.
Sugar Gliders memiliki penglihatan yang baik dalam kegelapan. Mereka juga mengandalkan indra penciuman mereka yang tajam untuk menemukan makanan dan mengidentifikasi anggota kelompok mereka.
Hewan marsupial ini dapat mengeluarkan suara yang berbeda-beda, termasuk suara bergetar atau memekik, untuk berkomunikasi dengan anggota kelompoknya.
Dalam kehidupan alami mereka, Sugar Gliders memiliki peran penting dalam penyerbukan tumbuhan dan penyebaran biji-bijian. Ini karena kebiasaan mereka yang mengkonsumsi nektar dan buah-buahan.
Sugar Gliders merupakan hewan peliharaan yang populer karena ukuran mereka yang kecil, keaktifan mereka yang lucu, dan kepribadian yang menggemaskan. Namun, sebagai hewan marsupial, mereka membutuhkan perhatian, perawatan, dan lingkungan yang sesuai agar dapat hidup sehat dan bahagia.