Ampar-ampar pisang merupakan lagu daerah yang berasal dari Banjar, Kalimantan Selatan. Lagu ini diciptakan oleh Hamiedan AC. Ampar-ampar pisang dinyanyikan sebagai lagu pengiring ketika anak-anak memainkan sebuah permainan.
Sejarah Ampar-Ampar Pisang
Menurut sejarah, lagu ampar-ampar pisang awalnya adalah lagu yang secara tak sengaja dinyanyikan saat masyarakat Banjar membuat kue berbahan pisang yang dinamakan wadai. Wadai merupakan kue khas Banjar. Cara pembuatannya yaitu dengan mengampar atau menyusun pisang yang diletakkan di bawah terik sinar matahari sampai pisang tampak mengeras kemudian mengeluarkan aroma manis yang khas.
Lagu tersebut mempunyai makna mengenai pisang yang diampar atau disusun dan pisang tersebut dikerubuti oleh binatang kecil yang terbang dan menyukai aroma pisang. Oleh masyarakat Banjar binatang itu disebut dengan nama bari-bari. Di akhir lagu dikisahkan bahwa dahulu lagu tersebut dibuat untuk menakut-nakuti anak kecil yang gemar mencuri pisang yang tengah dijemur.
Lirik Lagu Ampar-Ampar Pisang
Berikut ini adalah lirik lagu daerah khas Kalimantan Selatan tersebut:
Ampar-Ampar Pisang
Pisangku balum masak
Masak sabigi dihurung bari-bari
Masak sabigi dihurung bari-bari
Manggalepok manggalepok
Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api, apinya cangcurupan
Bengkok dimakan api, apinya cangcurupan
Nangmana batis kutung, dikitip bidawang
Nangmana batis kutung, dikitip bidawang
Cara Bermain Permainan Ampar-Ampar Pisang

Permainan ampar-ampar pisang bisa dilakukan dengan tangan atau dengan kaki. Berikut cara bermainnya:
- Menggunakan tangan
Permainan ini bisa dimainkan oleh minimal 2 -4 orang orang pemain.
- Apabila permainan ini dimainkan oleh 2 orang, maka cara bermainnya adalah dengan menepuk tangan secara bersilangan sambil mendendangkan lagu ampar-ampar pisang.
- Apabila permainan ini dimainkan oleh 3 orang, maka cara bermainnya yaitu sambil mendendangkan lagu ampar-ampar pisang dan dilakukan bergantian. Pemain ke-1 dan ke-2 bertepuk kemudian pemain ke-3 menyembunyikan tangannya. Selanjutnya, pemain ke-1 dan ke-3 bertepuk dan pemain ke-2 menyembunyikan tangannya. Kemudian pemain ke-2 dan ke-3 bertepuk dan pemain ke-1 menyembunyikan tangannya. Permainan akan berlanjut terus seperti itu.
- Apabila permainan dimainkan oleh 4 orang, maka permainan dilakusan secara berpasangan sambil mendendangkan lagu ampar-ampar pisang. Pemain ke-1 dan ke-2 bertepuk dengan tangan di atas, sementara pemain ke-3 dan ke-4 bertepuk di bawah tangan dari anak ke-1 dan ke-2. Permainan akan seperti itu seterusnya sambil bergantian.
- Menggunakan kaki
Untuk permainan yang menggunakan kaki dilakukan secara berpasangan. 2 pemain berdiri berhadapan sambil tangan berpegangan. Kaki kanan digerakkan menyilang ke arah yang berlawanan. Hal yang sama dilakukan untuk kaki kiri. Selanjutnya salah satu pemain membuka kedua kakinya, sementara itu pemain lain memasukkan satu kaki ke arah tengah dari kaki pasangannya. Permainan tersebut dilakukan sambil mendendangkan lagu ampar-ampar pisang.
Aturan Permainan
Permainan ini tidak mengenal kalah dan menang. Permainan akan tambah asyik jika tempo lagu dipercepat, sehingga jika ada pemain yang tidak konsentrasi dan salah gerakannya, maka akan dapat hukuman.
Manfaat Permainan Ampar-Ampar Pisang
- Banyak sekali manfaat dari permainan tradisional khas Kalimantan Selatan ini, di antaranya:
- Belajar menyelaraskan fungsi sistem syaraf dengan otot, sehingga menghasilkan gerakan yang selaras.
- Melatih keterampilan otot gerak