Dikatakan mirip dengan softball, bola kasti adalah salah satu permainan tradisional yang kerap dimainkan anak-anak zaman dahulu saat istirahat atau sepulang sekolah di lapangan. Permainan ini menggunakan pemukul berupa tongkat kayu dan bola tenis sebagai alat permainannya.
Alasan permainan ini digolongkan sebagai permainan tradisional karena tidak ada organisasi resminya. Kasti juga tidak memiliki kompetisi resmi baik di tingkat nasional maupun internasional.
Sejarah Permainan Bola Kasti
Bola kasti adalah salah satu permainan anak-anak yang dikenal baik oleh masyarakat Indonesia, khususnya di era 80-90-an. Permainan ini kerap diperlombakan saat peringatan hari ulang tahun kemerdekaan RI. Melansir laman situs web Kumparan, permainan ini pertama kali dimainkan di negara Inggris pada zaman dinasti Tudor sekitar tahun 1485-1603.
Penemu permainan bola kasti sendiri adalah seorang warga negara Inggris bernama William G. Morgan. Kata kasti asalnya dari Bahasa Belanda. Permainan bola kasti di Indonesia sudah ada semenjak zaman penjajahan Belanda juga Jepang.
Informasi mengenai permainan bola kasti ditemukan dalam buku berjudul The Boy’s Own Book karya William Clarke yang ditulis tahun 1828. Buku tersebut isinya mengenai peraturan permainan bola kasti. Pada tahun itu juga muncul aturan mengenai bola kasti untuk pertama kalinya. Kemudian aturan tersebut dibuat ulang menjadi formal oleh Gaelic Athietic Association (GAA) di Irlandia di tahun 1884.
Di Britania Raya pada tahun 1943 terbentuk National Rounders Association yang menjadi wadah untuk permainan bola kasti. Akhirnya permainan ini menjadi terkenal di  Britania Raya. Dalam tulisan di situs web Telegraph untuk Britania pada tahun 2015, disebutkan bahwa sekitar 7 juta anak-anak di wilayah Britania Raya telah dimainkan bola kasti.
Alat dalam Permainan Bola Kasti
Dalam permainan bola kasti ada beberapa alat yang dipakai, di antaranya:
1. Bola tenis
2. Tongkat pemukul
3. Bendera
4. Tiang di tiap pos serta ruang bebas
5. Lapangan yang berukuran 30 x 60 meter
Aturan Permainan Kasti
Walaupun ini hanya permainan tradisional, permainan bola kasti memiliki aturannya sendiri, yaitu:
1. Lapangan dengan bentuk empat persegi panjang yang luasnya 20 m x 30 m ditambah 3 tiang hinggap.
2. Tiap tim memiliki 12 orang pemain atau disesuaikan dengan kondisi.
3. Pukulan bola disebut sah bila bolanya terpukul dan jatuh di area lapangan.
4. Permainan dibagi kedalam 2 babak. Durasi tiap babak adalah 20 – 30 menit dan waktu istirahatnya selama 15 menit.
5. Tugas tim penjaga menangkap bola dan melemparkan bola kea rah tubuh lawan.
6. Tim penjaga boleh berada di ruang bebas apabila semua tim pemukul masih berada di ruang yang sama. Regu penjaga dapat menempati ruang bebas dan bertukar kedudukan menjadi tim pemukul.
7. Setelah memukul bola, pemain dari tim pemukul harus berlari menuju satu pos dan pos berikutnya sampai bisa kembali lagi ke ruang bebas. Tongkat yang digunakan untuk memukul harus berada di ruang pemukul.
8. Pemain pelambung harus melambungkan bola sesuai permintaan pemukul ketika melempar.
9. Pemain pemukul disebut berhasil masuk ke wilayah aman bila dia kembali ke area aman dan melewati area dalam daerah lapangan.
Sistem Skor
Dalam permainan bola kasti sistem skornya ada 3, yaitu 0, 1, dan 2.
1. Jika pemukul gagal dalam memukul bola maka nilainya 0.
2. Tim pemukul mendapat nilai 1 jika pemain berhasil memukul bola dengan benar dan pemain satu timnya bisa kembali lagi ke ruang bebas.
2. Tim pemukul mendapatkan nilai 2 jika pemainnya berhasil memukul bola dan dia berhasil berlari dan langsung kembali ke ruang bebas.
Pergantian Posisi
1. Posisi pemukul dan penjaga akan berganti bila pemain tim pemukul terkena bola yang dilempar tim penjaga.
2. Tim penjaga berhasil menangkap bola yang dilemparkan pelambung sampai 3 kali berturut-turut.
3. Pemain dari tim pemukul memasuki ruang bebas melewati gari belakang.
4. Tongkat pemukul bola terlepas ketika memukul.
5. Bila ruang bebas tidak ditempati tim pemukul dan kemudian dibakar oleh tim penjaga.
Cara Bermain Bola Kasti
Berikut ini cara bermain bola kasti:
1. Pertama-tama bagi pemain menjadi 2 tim dan tiap tim memilih kaptennya masing-masing.
2. Kapten dari tiap tim suit untuk menentukan siapa yang menjadi tim pemukul dan tim penjaga. Pemenang akan menjadi tim pemukul.
3. Tim pemukul bola bertugas untuk berlari mengelilingi lapangan setelah berhasil memukul bola. Dia harus menghindar dari lemparan bola tim penjaga. Jika terkena bola dari tim penjaga maka timnya akan bertukar posisi dengan tim lawan.
4. Tiap anggota tim pemukul yang bisa kembali ke ruang bebas maka timnya akan mendapat poin.
5. Tim penjaga bertugas untuk melambungkan bola dan melempar tim pemukul dengan bola.
6. Pemenang permainan ini adalah tim yang berhasil meraih skor paling tinggi.
Manfaat Permainan Bola Kasti
Permainan bola kasti baik mempunyai beberapa manfaat, di antaranya:
1. Melestarikan permainan tradisional.
2. Menjaga kebugaran tubuh.
3. Mengajarkan nilai sportivitas.
4. Mengajarkan kemampuan menyusun strategi.
5. Belajar bekerja sama.
6. Melatih kemampuan interpersonal dan komunikasi.