Lagu Mengheningkan Cipta sering dinyanyikan dalam rangkaian upacara bendera sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan bangsa yang telah gugur membela bangsa. Lagu ini diciptakan oleh Truno Prawit. Mengheningkan Cipta juga selalu dibawakan pada tiap perayaan 17 Agustus.
Berdasarkan sejarahnya ritual menyanyikan lagu ini pertama kali dilakukan oleh Sukarno, Presiden pertama RI pada tahun 1958. Lagu itu dibawakan pada upacara peringatan Hari Pahlawan yang diselenggarakan di Ambon, sekaligus pengumpulan dukungan untuk upaya pembebasan wilayah Irian Barat.
Makna Lagu
Mengheningkan Cipta memiliki makna untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur dalam membela bangsa sebagai sosok pahlawan yang gagah berani. Mereka rela mati demi kemerdekaan bangsa Indonesia.
Mengenal Truno Prawit
Truno Prawit adalah seorang komposer asal Solo yang lahir di Surakarta tahun 1915. Beliau mempunyai kemampuan bermusik di Staf Musiek Kraton Surakarta. Truno Prawit juga pernah mengubah beberapa lagu, di antaranya: Mars Diponegoro, Rasa Kebangsaan, Hari Pahlawan, Bersatulah, Hari Angkatan Perang, Tanah Airku, dan Indonesia Pusaka.
Lirik Mengheningkan Cipta
Dengan seluruh angkasa raya memuji
Pahlawan negara
Nan gugur remaja di ribaan bendera
Bela nusa bangsa
Kau kukenang wahai bunga putra bangsa
Harga jasa
Kau cahya pelita
Bagi Indonesia merdeka