Jauh sebelum ada game-game modern dan game berbasis online seperti sekarang, anak-anak zaman dulu sering main permainan tradisional yang menyenangkan. Salah satunya, ada permainan petak jongkok. Nah, permainan ini dulu sangat populer, tidak cuma di Jakarta, tapi juga di banyak daerah di Indonesia.
Jadi, permainan ini sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda, sekitar sampai era 90-an. Lalu, dari generasi ke generasi, permainan ini terus berkembang dan sampai sekarang masih eksis. Walaupun sekarang banyak permainan modern, tapi petak jongkok tetap jadi favorit banyak orang. Di beberapa daerah di Indonesia, masih banyak anak-anak yang suka dimainkan permainan ini.
Aturan dan Cara Bermain Permainan Petak Jongkok
Perbedaan permainan petak umpet dengan petak jongkok adalah dari peraturannya. Di dalam permainan petak umpet, para pemain bersembunyi, sedangkan dalam permainan petak jongkok para pemain harus berjongkok untuk menghindari penjaga. Seru ‘kan?
Nah, permainan ini dimainkan oleh minimal 5 orang, tapi semakin banyak pemain yang ikut, semakin seru permainannya. Sebelum permainan dimulai, para pemain membuat undian dulu untuk menentukan siapa yang jadi penjaganya dan siapa yang dikejar.
Teman-teman yang tidak jadi penjaga harus berlari-lari dan berusaha menghindar dari Si Penjaga. Dan, agar tidak tertangkap, para pemain harus cepat-cepat jongkok. Kalau pemain sudah jongkok, Penjaga tidak boleh menyentuh pemain.
Dalam permainan petak jongkok, kalau ada pemain yang sudah jongkok dan tertangkap oleh Penjaga, dia jadi penjaga berikutnya. Nah, teman-teman yang tidak jaga bisa juga membangunkan teman yang lagi jongkok dengan cara menyentuhnya.
Tapi, ada satu aturan lagi nih. Kalau semua teman sudah jongkok, ada aba-aba khusus buat membangunkan semua orang yang lagi jongkok. Jadi, tidak boleh tidur terus ya!
Teman yang terakhir bangun dan masih jongkok, dia akan jadi penjaga di ronde berikutnya. Seru kan, main petak jongkok ini?
Manfaat Bermain Petak Jongkok
Tahukah kamu, main petak jongkok itu bisa dapat banyak manfaat buat anak yang umurnya antara 6-10 tahun. Ini dia manfaatnya:
1. Menumbuhkan Kreativitas
Main petak jongkok bisa membuat anak-anak jadi lebih kreatif. Hal ini karena, tidak ada aturan pasti dalam permainan ini, jadi para pemain bisa bikin aturannya sendiri sesuai dengan apa yang mereka pikirkan dan suasana di sekitar kita.
2. Melatih Ketangkasan
Bermain permainan petak jongkok juga bisa melatih kecepatan dan kecekatan kita. Kita butuh kecepatan saat menjadi penjaga yang tangkas saat mengejar teman, dan juga buat pemain lain, anak-anak harus cepat dan tangkas untuk menghindari Si Penjaga. Nah, kalo sering main, kecepatan dan kecekatan kita bakal terlatih dan bisa dipakai dalam aktivitas sehari-hari yang butuh gerakan cepat.
3. Melatih Sportivitas
Permainan ini bisa melatih sikap sportif kita. Kita harus jujur, tidak boleh curang, dan bisa terima kalah dengan sportif. Kalau pemain kalah, harus berani mengaku kalah, dan kalau menang, harus jadi pemenang yang fair tanpa curang.
4. Mengembangkan Kecerdasan
Terakhir, main petak jongkok juga bisa mengembangkan kecerdasan anak. Selain kekuatan fisik, anak juga butuh strategi untuk memainkannya. Mereka harus memikirkan kapan waktu yang tepat untuk jongkok dan kapan harus berdiri supaya tidak kalah sama penjaga. Jadi, otak anak akan terasah dan bisa membuat strategi yang cerdik.
Seru banget ‘kan main permainan petak jongkok? Anak-anak bisa dapatan manfaat yang banyak sambil main dengan teman-teman lainnya. Yuk kita bermain!