Permainan tarik tambang merupakan salah satu permainan tradisional yang cukup sederhana. Tarik tambang hanya membutuhkan tali tambang sebagai alat untuk bermainnya. Permainan ini kerap diperlombakan pada perayaan tertentu, seperti HUT Kemerdekaan RI.
Tarik tambang merupakan jenis permainan kelompok. Agar bisa memenangkan permainan dibutuhkan kekuatan dan kekompakan antar sesama para pemain. Umumnya, tiap regu terdiri dari 3 orang atau lebih. Mereka akan berdiri berurutan sesuai dengan strategi regunya.
Asal-usul Permainan Tradisional Tarik Tambang
Melansir laman situs CNN Indonesia, tarik tambang merupakan permainan yang berasal dari kebudayaan kuno India, China, serta Mesir. Berdasarkan buku Dinasti Tang, permainan ini sudah ada dalam kebudayaan China semenjak abad ke-8 sebelum Masehi.
Saat itu, permainan tarik tambang bukanlah sebuah permainan melainkan sebuah metode untuk melatih para tentara militer negara Chu. Semenjak pemerintahan Kaisar Xuanzong, barulah tarik tambang berubah menjadi sebuah permainan.
Di India permainan tarik tambang dikenal mulai pada abad ke-12 sebelum Masehi. Akan tetapi, belum jelas fungsi dari permainan tarik tambang pada masa itu.
Ada juga catatan lain yang menyebutkan bahwa permainan tarik tambang sudah dimainkan pada 500 tahun sebelum masehi dalam Olimpiade yang diadakan oleh bangsa Yunani sebagai sebuah jenis olahraga.
Sejarah Permainan Tarik Tambang di Indonesia
Di Indonesia permainan tarik tambang dikenalkan oleh bangsa Belanda di masa penjajahan. Awalnya, Belanda mengenalkan tali tambang kepada penduduk Indonesia sebagai alat untuk menarik benda berat, seperti pasir, batu, dan lainnya.
Akan tetapi, secara perlahan tali tambang kemudian dijadikan media untuk bermain sebagai sarana hiburan. Maka jadilah permainan tarik tambang.
Perlengkapan Bermain Tarik Tambang
Untuk bermain tarik tambang hanya dibutuhkan sebuah tali tambang. Tali tambang ini biasanya dibuat dari serat. Panjangnya talinya antara 30 meter hingga 50 meter. Pada bagian tengah tali diberi tanda menggunakan cat atau kain. Fungsinya sebagai pembatas untuk tiap tim. Para pemain tim akan berada 2,5 meter dari batas tersebut.
Cara Bermain Tarik Tambang
Melansir laman situs Kumparan, berikut cara bermain tarik tambang:
1. Pemain dibagi jadi dua tim.
2. Tiap tim mempunyai jumlah anggota yang sama, kemudian diberi kode 1, 2, 3, 4, hingga seterusnya.
3. Sebelum memulai permainan, tangan kanan serta kiri pemain tiap tim memegang tali tambang secara erat.
4. Posisi kaki tiap pemain membentuk kuda-kuda serta agak dibuka lebar.
5. Ketika menarik tali tambang, tiap tim harus mengeluarkan tenaga/kekuatan bersama-sama agar tidak kalah.
6. Tim yang berhasil tertarik hingga melewati batas garis dinyatakan sebagai tim yang kalah.
Manfaat Permainan Tarik Tambang
Berikut ini beberapa manfaat dari permainan tarik tambang, di antaranya:
1. Melatih kekuatan otot lengan serta kaki.
2. Melatih kekompakan tim serta kerja sama.
3. Mengajarkan kepemimpinan serta menaati strategi yang dikeluarkan oleh pimpinan
4. Mengajarkan sikap sportif
5. Menghilangkan stres.
