Kuda laut jantan bisa melahirkan, apakah itu fakta?
Hewan kecil lucu ini adalah anggota keluarga ikan pipa. Selain penampilannya yang ikonis, kuda laut memiliki banyak atribut menarik. Di antaranya adalah struktur khusus dalam sel kulit mereka, yang disebut kromatofor, yang memungkinkan kuda laut yang sebagian besar tidak bergerak untuk mengubah warna untuk meniru sekitarnya.
Selain itu, kuda laut juga memiliki ekor yang dapat digunakan untuk memegang (seperti monyet). Fakta bahwa kuda laut jantan juga hamil dan melahirkan pasti akan membuat kamu terkagum-kagum dengan ikan yang menakjubkan ini!
Jenis-jenis Kuda Laut
Kuda laut merupakan jenis ikan yang hidup di wilayah laut. Mereka berasal dari genus Hippocampus serta famili Syngnathidae. Terdapat banyak jenis kuda laut yang bisa ditemukan di daerah perairan tropis serta menengah di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa jenis kuda laut yang ditemukan secara luas di berbagai wilayah. Menurut Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL), berikut adalah beberapa jenis kuda laut yang ada di Indonesia:
- Kuda laut zebra (Hippocampus barbouri)
- Kuda laut ekor harimau (Hippocampus comes)
- Kuda laut berduri (Hippocampus histrix)
- Kuda laut kellogg (Hippocampus kelloggi)
Itu adalah beberapa jenis kuda laut yang dapat ditemukan di Indonesia.
Fakta Menarik Tentang Kuda Laut
Ada beberapa fakta menarik tentang kuda laut yang mungkin belum kamu ketahui. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Habitat kuda laut berada di perairan tropis serta dangkal.
- Ukuran kuda laut memiliki ukuran mulai dari 0.6 inci sampai 14 inci.
- Kuda laut berenang secara vertikal dan sering kali ditemukan berenang di tengah rumput laut ataupun tumbuhan laut lainnya.
- Kuda laut memiliki kerangka yang sangat keras.
- Pada makhluk ini, seperti biasanya, bukan betina yang melahirkan keturunan, tetapi kuda laut jantan. Makhluk hidup seperti itu merupakan satu-satunya di bumi.
Kuda Laut Jantan Hamil dan Melahirkan
Meskipun kuda laut jantan membawa telur-telur, mereka tidak membuat telur-telur tersebut. Setelah betina dan jantan menghabiskan waktu untuk saling menggoda, betina menaruh telur-telurnya di dalam kantung jantan. Kemudian sang jantan membuahi telur-telur tersebut di dalam kantungnya.
Berbeda dengan ibu manusia yang membesarkan bayi di dalam rahim, kuda laut jantan uniknya membawa bayinya di dalam kantung. Di dalam kantung tersebut tersedia oksigen dan nutrisi. Selain itu, kantung tersebut mengatur suhu, aliran darah, serta salinitas untuk perkembangan telur-telur.
Bergantung pada spesiesnya, biasanya kuda laut jantan membawa telur-telurnya selama 2-4 minggu. Kemudian, mereka melahirkan 100-1.000 bayi sekaligus. Itu banyak sekali kuda laut kecil yang menggemaskan! Seperti ibu manusia, sang jantan melahirkan bayi mereka melalui kontraksi otot yang memerlukan energi.
Baca juga:
Awan Kumulus Beratnya Sama dengan 100 Gajah?
Di Luar Angkasa Astronot Tidak Bisa Bersendawa?
Apa Itu MSG Dan Siapa Penemunya?
Mengapa Mereka Bisa Hamil?
Dengan menyerahkan telurnya ke pasangannya, betina dapat menginvestasikan energinya untuk menghasilkan lebih banyak telur segera setelah mentransfer batch sebelumnya, sehingga hampir segera setelah kuda laut jantan melahirkan, ia menjadi hamil lagi.
Dengan demikian, setiap pasangan perkawinan dapat menghasilkan dan mengerami telur secara terus-menerus sepanjang musim kawin, memaksimalkan jumlah keturunan yang mungkin bisa bertahan hidup.